Pada kesempatan kali ini kami akan membahas mengenai efek minum susu formula tidak sesuai umur yang bisa berbahaya bagi kesehatan anak. Untuk mencegah hal tersebut, pastikan supaya Anda menyimak informasi lengkapnya di bawah ini.
Hampir semua jenis produk dijual di pasaran pasti sudah dilengkapi dengan batasan usia pengguna atau pengonsumsinya. Misalnya saja pada produk mainan berukuran kecil yang tidak disarankan untuk balita karena bisa tertelan.
Bukan hanya itu saja, ternyata ada juga efek pemberian cairan pengganti ASI kepada anak yang tidak sesuai umur. Apa saja efeknya bagi kesehatan anak dan bagaimana cara mencegah hal ini terjadi pada buah hati Anda?

Dalam Artikel Ini:
TogglePentingnya Pengetahuan Orang Tua Terhadap Kebutuhan Susu Formula Anaknya
Pengetahuan orang tua mengenai kebutuhan susu formula bagi anak memegang peranan penting dalam mendukung tumbuh kembang mereka. Susu formula sering menjadi alternatif pelengkap gizi bagi baya yang tidak tidak bisa mengonsumsi ASI secara penuh.
Namun tidak semua cairan pengganti ASI cocok untuk setiap anak, karena kebutuhan gizi setiap anak berbeda tergantung usia, kondisi kesehatan dan sensitivitas tertentu. Orang tua juga perlu memahami bahwa memilih susu forluma tidak hanya soal merk saja, tetapi juga kandungan nutrisinya.
Jika salah memilih maka buah hati Anda bisa terkena dampak negatif efek minum susu formula tidak sesuai umur. Susu formula memiliki kandungan sedikit berbeda jika antar satu brand dengan brand lainnya yang dijual di pasaran.
Ada cairan pengganti ASI dengan kandungan protein diformulasikan mendekati ASI dan lebih cocok untuk bayi baru lahir. Sedangkan ada juga yang dibuat khusus untuk anak dengan kondisi alergi protein susu sapi, untuk itu orang tua harus memilih produk terbaik untuk anaknya.
Bukan hanya pemahaman mengenai pemilihan kandungan, orang tua juga harus mengetahui pemberian takaran kepada buah hati. Sebab jika berlebihan bisa menyebabkan obesitas, gangguan pencernaan, atau bahkan kekurangan gizi yang nantinya bisa mengganggu tumbuh kembang anak.
Selain itu orang tua juga perlu memerhatikan kebersihan saat menyiapkan susu formula. Sterilisasi botol dan pastikan air yang digunakan aman untuk diminum merupakan langkah penting untuk mencegah infeksi pada anak. Orang tua juga harus mengetahui efek minum susu formula tidak sesuai umur.
Baca juga artikel: Ciri Alergi Susu Formula Pada Anak dan Cara Mencegahnya
Tips Memilih Susu Formula untuk Anak
Untuk mencegah terjadinya malnutrisi pada buah hati Anda, lebih baik Anda mengetahui tips memilih susu formula untuk anak. Dengan begitu Anda bisa memberikan cairan pengganti ASI terbaik untuk melengkapi gizi buah hati tercinta.
1. Sesuaikan dengan usia anak
Salah satu cara untuk memilih susu formula terbaik untuk anak adalah dengan cara menyesuaikan dengan usia buah hati Anda. Setiap cairan pengganti ASI sudah dibuat secara khusus untuk golongan usia tertentu sesuai dengan kebutuhan nutrisinya.
Maka dari itu Anda perlu memilih susu formula yang sesuai dengan usia buah hati agar tidak terkena efek minum susu formula tidak sesuai umur. Hal ini tentu dapat membantu melindungi anak Anda dari hal-hal tidak diinginkan.
2. Periksa komposisi nutrisi
Selain itu Anda juga perlu memeriksa komposisi nutrisi dari produk yang akan dibeli untuk buah hati. Pastikan semua komposisi nutrisi yang dibutuhkan untuk membantu meningkatkan perkembangan terdapat dalam kemasan tersebut.
Semakin banyak nutrisi yang terkandung di dalam produk cairan pengganti ASI, maka semakin baik juga produk tersebut untuk buah hati Anda. Jangan asal membeli produk tetapi Anda tidak mengetahui kandungan nutrisi di dalamnya.
3. Perhatikan risiko alergi
Tips memilih susu formula di dalam pembahasan efek minum susu formula tidak sesuai umur yang lainnya adalah dengan memerhatikan risiko alergi. Ketahui apakah buah hati memiliki alergi atau intoleransi terhadap laktosa.
Jika iya tentu Anda harus memilih cairan pengganti ASI yang tidak mengandung lactosa sehingga aman untuk buah hati konsumsi. Pertimbangan-pertimbangan tersebut menjadikan salah satu faktor pembantu tumbuh kembang buah hati tercinta.

Efek Minum Susu Formula Tidak Sesuai Umur Bagi Kesehatan Buah Hati
Sebagai orang tua Anda harus mengetahui kalau salah memilih produk bisa mengakibatkan berbagai masalah kesehatan. Salah satunya adalah efek yang akan kami jelaskan di bawah ini.
1. Masalah pencernaan pada anak
Kemungkinan terbesar yang akan terjadi pada anak ketika salah memilih susu adalah masalah pencernaan. Hal ini terjadi karena nutrisi yang dikonsumsi bayi tidak sesuai usianya sehingga mengakibatkan risiko gangguan pencernaan, seperti diare, sembelit, dan juga perut kembung.
Berbeda dengan orang dewasa, masalah pencernaan pada bayi pasti akan sangat menyiksa mereka. Biasanya mereka akan rewel, nangis setiap hari, dan juga buang air besar terlalu sering yang bisa berujung pada dehidrasi.
2. Ketidakseimbangan nutrisi
Efek minum susu formula tidak sesuai umur adalah terjadinya ketidakseimbangan nutrisi. Ketidakseimbangan nutrisi terjadi karena cairan pengganti ASI untuk anak lebih tua biasanya mengandung lebih banyak kalori dan nutrisi yang lebih kompleks.
Jadi jika Anda memberikan susu jenis ini untuk bayi maka dapat menyebabkan kelebihan nutrisi tertentu, seperti zat besi atau protein yang belum dapat dicerna oleh sistem pencernaan milik bayi.
3. Risiko obesitas pada bayi
Bayi yang kelebihan nutrisi juga bisa mengalami obesitas atau bahkan malnutrisi. Maka dari itu penting untuk Anda ketahui apakah susu yang akan diberikan ke buah hati sudah sesuai dengan umur dari anak Anda agar terhindar dari efek minum susu formula tidak sesuai.
4. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan
Parahnya lagi, salah memberikan susu formula kepada bayi bisa menyebabkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada bayi. Bahkan terdapat beberapa kasus anak yang kesulitan belajar bicara atau gangguan wicara karena orang tuanya salah dalam memilih produk cairan pengganti ASI.
Baca juga artikel: Salah Pilih Susu Formula, Ketahui Ciri-ciri dan Dampaknya
Atasi Gangguan Wicara Anak Karena Efek Minum Susu Formula Tidak Sesuai Umur
Mengonsumsi susu formula yang tidak sesuai dapat memengaruhi tumbuh kembang anak, termasuk kemampuan berbicara. Kandungan nutrisi yang tidak sesuai juga dapat mengganggu perkembangan otak dan otot-otot yang mendukung kemampuan berbicara.
Anak Anda mungkin akan mengalami gangguan wicara berupa keterlambatan bicara atau gangguan artikulasi seperti cadel. Jika sudah seperti itu tidak ada pilihan lain selain memberikannya perhatian khusus dengan cara mengikuti terapi.
Wicaraku hadir sebagai solusi bagi orang tua ingin membantu anaknya mengatasi gangguan wicara. Program terapi dirancang oleh Wicaraku dibuat secara profesional dengan pendekatan menyenangkan sehingga tidak membuat anak stress atau takut.
Kami juga tidak hanya fokus pada terapi pengucapan, melainkan melibatkan stimulasi nutrisi dan aktivitas yang mendukung perkembangan otak. Dengan begitu diharapkan buah hati bisa berbicara layaknya anak lainnya.
Pastinya Anda ingin segera menggunakan jasa dari Wicaraku bukan? Tidak perlu menunggu lama lagi, segera hubungi nomor whatsapp +62895415154575 untuk melakukan pemesanan layanan terapi wicara akibat efek minum susu formula tidak sesuai ketika buah hati masih bayi atau balita.
Referensi penulisan:
- Hellosehat. “Minum Susu Formula Tidak Sesuai Umur”, https://hellosehat.com/community/parenting/minum-susu-formula-tidak-sesuai-umur/, diakses pada 20 Januari 2025.
- Alodokter. “Pemberian susu formula tidak berdasarkan usia anak”, https://www.alodokter.com/komunitas/topic/minum-susu-tidak-sesuai-umur, diakses pada 20 Januari 2025.
- Alodokter. “Efek samping minum susu formula tidak sesuai usia bayi 4 bulan”, https://www.alodokter.com/komunitas/topic/susu-formula-buat-bayi, diakses pada 20 Januari 2025.
- Hellosehat. “Aturan dalam Memberikan Susu Formula untuk Bayi”, https://hellosehat.com/parenting/bayi/gizi-bayi/susu-formula-untuk-bayi/, diakses pada 20 Januari 2025.
- Halodoc. “8 Rekomendasi Susu Pertumbuhan untuk Lengkapi Nutrisi Anak”, https://www.halodoc.com/artikel/8-rekomendasi-susu-pertumbuhan-untuk-lengkapi-nutrisi-anak?srsltid=AfmBOopvzkVveXpg5bbc2xvrv1FHTNmpUwPvwxeXHs4ucUMtYgHLMhmf, diakses pada 20 Januari 2025.