Beberapa orang mungkin pernah mengalami sulit bicara secara mendadak. Kondisi ini bisa disebabkan oleh banyak faktor, mulai dari kelelahan, stress, efek samping obat, gejala stroke hingga disartria.
Kemampuan bicara yang hilang secara mendadak ini biasanya bersifat sementara. Akan tetapi jika dibarengi dengan gejala penyakit lain, maka Anda perlu melakukan pemeriksaan ke dokter dan terapi wicara untuk membuatnya normal kembali. Lalu apa saja faktor yang menyebabkan seseorang bisa sulit berbicara secara tiba-tiba?
Dalam Artikel Ini:
TogglePenyebab Sulit Bicara Secara Mendadak
Gangguan kemampuan berbicara secara mendadak ini bisa terjadi karena beberapa penyebab. Ada yang karena grogi, stress atau bisa juga karena adanya kondisi penyakit tertentu. Berikut ini berbagai penyebab kenapa seseorang bisa sulit bicara secara tiba-tiba yang perlu Anda ketahui :
- Stres dan Gangguan Kecemasan
Salah satu penyebab paling umum kenapa seseorang bisa mengalami gangguan bicara secara mendadak adalah karena sedang stress atau cemas. Orang dengan gangguan kecemasan atau Ansietas atau rasa cemas (anxiety), bisa menyebabkan penderitanya mengalami mulut kering dan terpeleset lidah, sehingga kemampuan berbicara menjadi terhambat.
Orang yang mengalami gangguan kecemasan dan stress juga bisa mengalami gejala lain seperti bicara cepat atau lambat, gagap, hingga cadel. Sulit bicara secara mendadak ini menyebabkan peningkatan ketegangan otot sehingga membuat kesulitan konsentrasi termasuk untuk berbicara dengan jelas.
Meski begitu, Anda tidak perlu panik karena gangguan berbicara ini umumnya tidak bersifat permanen. Jika aliran darah sudah stabil, tubuh akan menjadi lebih rileks sehingga rasa panik dan cemas juga akan berkurang. Selanjutnya kemampuan berbicara Anda akan kembali normal.
- Stroke
Gangguan sulit berbicara secara tiba-tiba juga bisa disebabkan karena serangan stroke. Stroke terjadi akibat terganggunya aliran darah ke otak atau pendarahan di otak. Jika hal ini terjadi, sel-sel otak menjadi rusak dan cepat mati.
Penyakit stroke biasanya ditandai dengan beberapa gejala seperti sulit bicara, mati rasa, kehilangan keseimbangan, dan masalah penglihatan. Jika mengalami kondisi seperti ini, sebaiknya segera mendapatkan penanganan agar tidak semakin parah.
Selain itu, stroke ringan atau dikenal sebagai serangan iskemik transien (TIA) juga bisa menyebabkan sulit bicara secara mendadak. Perbedaan dengan stroke biasa, stroke ringan jarang menyebabkan kerusakan permanen.
- Mengalami Migrain
Mengalami migrain yang cukup parah juga bisa membuat Anda kesulitan berkata-kata. Dalam dunia medis, kondisi ini disebut dengan transient aphasia atau afasia sementara. Akan tetapi gejala sulit bicara ini biasanya akan hilang secara perlahan dengan sendirinya.
Migrain merupakan gangguan kronis yang biasanya ditandai dengan rasa sakit kepala ringan hingga berat. Kondisi ini biasanya berhubungan dengan gejala-gejala sistem saraf otonom. Sebelum gejala muncul, biasanya penderita migrain akan mengalami gangguan visual, indra bicara, hingga gangguan gerak.
- Penggunaan Obat Tertentu
Sulit bicara secara mendadak juga dapat disebabkan karena penggunaan obat-obatan tertentu. Obat-obatan seperti obat alergi, obat hipertensi hingga suplemen vitamin C dosis tinggi bisa menyebabkan gangguan bicara karena bekerja dengan mengeringkan lender yang melindungi pita suara.
Obat-obatan lainnya yang memicu pengenceran darah juga bisa menyebabkan gangguan bicara karena berpotensi mencederai pita suara hingga membuat pita suara jadi membesar sehingga dapat membuat suara serak.
- Kerusakan otak
Satu lagi yang bisa menyebabkan seseorang mengalami gangguan bicara secara mendadak karena adanya kerusakan pada saraf dan otak. Kondisi ini bisa terjadi karena beberapa hal seperti kecelakaan, jatuh, cedera olahraga hingga adanya tumor otak.
Kerusakan otak yang masih kecil mungkin bisa sembuh dengan sendirinya tanpa menimbulkan efek sulit bicara secara mendadak. Akan tetapi jika kerusakan otak cukup parah sehingga menganggu fungsi saraf komunikasi, maka bisa saja Anda mengalami gangguan berbicara.
Orang yang mengalami kerusakan otak biasanya akan menunjukkan beberapa gejala. Antara lain kesulitan mengontrol volume, pergerakan bibir, lidah, dan mulut yang tidak seimbang sehingga menyebabkan kata-kata yang diucapkan menjadi tidak jelas.
Cara Mengatasi Sulit Bicara Secara Mendadak
Jika gangguan kesulitan berbicara secara mendadak ini disebabkan oleh kondisi neurologis, maka bisa sembuh dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. Akan tetapi jika gangguan bicara ini disebabkan oleh faktor lain, maka perlu penanganan khusus untuk mengatasinya.
Berikut ini beberapa cara mengatasi gangguan kesulitan bicara secara mendadak yang perlu Anda ketahui :
- Penggunaan alat terapi
Penggunaan alat terapi ini bertujuan untuk membantu meningkatkan kefasihan berbicara. Salah satu alat yang biasa digunakan untuk menangani masalah gangguan bicara ini adalah DAF atau delayed auditory feedback.
- Terapi perilaku kognitif
Cara mengatasi sulit bicara secara mendadak yang selanjutnya adalah dengan melakukan terapi perilaku kognitif. Terapi ini bertujuan untuk membantu mengubah pola pikir sehingga pasien bisa mengelola stres, cemas dan depresi yang mungkin menjadi penyebab terjadinya gangguan bicara.
- Berlatih Komunikasi Efektif
Untuk mengembalikan kemampuan bicara normal, orang yang mengalami gangguan berbicara perlu berlatih komunikasi dengan baik dengan orang lain. Dalam hal ini peran orang lain atau lawan bicara sangat diperlukan.
Agar tercipta komunikasi yang efektif, cobalah dengarkan apa yang penderita sampaikan dengan baik meski kata-kata tidak jelas. Agar lebih terasa dekat, lakukan kontak mata dengan lawan bicara.
Saat berbicara dengan orang yang sulit bicara secara mendadak, hindari melengkapi kata yang ingin disampaikannya dan biarkan penderita menyelesaikan perkataannya sampai selesai.
Memilih tempat bicara yang tenang dan nyaman juga membuat penderita lebih rileks sehingga dapat berbicara dengan lancar. Selain itu, ucapkan kata-kata secara perlahan, agar orang dengan gangguan bicara bisa mengikutinya.
Terapi Wicara untuk Sulit Bicara Secara Mendadak
Untuk membantu meningkatkan kemampuan bicara dan komunikasi, orang yang mengalami gangguan sulit bicara ini juga bisa melakukan terapi wicara. Terapi ini biasanya bertujuan untuk menguatkan otot bicara, meningkatkan kemampuan sistem motorik, serta melatih strategi komunikasi yang sesuai.
Terapi wicara untuk pasien dengan kesulitan bicara secara mendadak ini biasanya mencakup latihan fisik. Latihan fisik meliputi otot wajah, lidah hingga rahang yang bertujuan untuk meningkatkan kontrol motorik dan koordinasi gerakan lewat penguatan otot-otot yang digunakan ketika berbicara.
Pasien gangguan bicara juga akan mendapatkan berbagai terapi untuk memperbaiki kemampuan berbicara, sehingga bisa berkomunikasi dengan lebih baik. Berikut beberapa terapi yang biasa dilakukan untuk pasien gangguan sulit bicara secara mendadak :
- Terapi melatih otot bibir dan lidah agar lebih kuat.
- Terapi untuk melatih berbicara dengan lebih keras.
- Terapi untuk melatih kemampuan berbicara dengan perlahan
- Terapi untuk melatih kelincahan gerak bibir
- Terapi untuk melatih berbicara dengan kata yang jelas
Gangguan bicara yang terjadi secara mendadak umumnya tidak bersifat permanen dan bisa sembuh dengan sendirinya. Akan tetapi jika gangguan sulit bicara secara tiba-tiba ini disebabkan karena adanya penyakit lain seperti stroke dan disartria, maka perlu penanganan dengan tepat.
Jika Anda butuh jasa ahli untuk menangani berbagai masalah gangguan bicara, hubungi kami Wicaraku di nomor +62 895-4151-54575. Kami siap membantu memberikan terapi terbaik untuk mengatasi masalah sulit bicara secara mendadak dengan pelayanan terbaik dan harga terjangkau.