Kami akan membagikan beberapa tips sukses terapi wicara pada anak. Para orang tua harus memahami jika sedang melakukan terapi itu ada banyak hal yang bisa mempengaruhi hasilnya.
Terapi wicara merupakan sebuah terapi yang biasa digunakan untuk mengatasi masalah atau kendala ketika berbicara. Pada umumnya masalah saat berbicara itu banyak terjadi pada anak-anak, walaupun tidak menutup kemungkinan juga terjadi pada orang dewasa.
Seiring dengan bertambahnya usia biasanya kemampuan bicara anak juga akan meningkat. Secara umum pada usia 1 sampai 2 tahun sudah bisa mengucapkan beberapa kata. Jika sampai usia tersebut, belum bisa mengucapkan satu kata mungkin terjadi keterlambatan bicara.
Pahami Sekilas Tentang Terapi Wicara
Sebelum membahas mengenai tips sukses terapi wicara, para orang tua sebaiknya memahami terlebih dahulu mengenai terapi ini. Ini merupakan sebuah metode dengan tujuan meningkatkan kemampuan bicara, memahami, serta mengekspresikan bahasa.
Bukan hanya bahasa yang bersifat verbal, akan tetapi juga bahasa non verbal. Supaya bisa mendapatkan hasil terbaik, ada dua cara atau metode yang umum digunakan.
Metode pertama yaitu dengan melatih koordinasi mulut agar bisa menghasilkan suara sehingga bisa membentuk kata-kata. Ini menjadi salah satu proses yang akan sangat berguna sehingga pasien bisa mengucapkan kata-kata dengan artikulasi yang jelas, lancar, dan volume yang cukup.
Sementara itu, metode kedua yaitu dengan mengembangkan pemahaman berbahasa dan upaya mengekspresikan bahasa.
Beberapa Tips Sukses Terapi Wicara
Sebutkan informasi apa saja bahwa orang tua itu memiliki peranan sangat penting dalam keberhasilan dalam terapi ini. Sebagai orang tua harus bisa menjalin kerjasama yang baik dengan terapis supaya hasilnya juga optimal.
- Berikan Semangat
Tips sukses terapi wicara pertama yaitu memberikan semangat kepada si kecil. Memberikan semangat memang sesuatu hal sederhana akan tetapi bisa memberikan impact sangat besar.
Karena sebuah dukungan dari orang tua itu sangat berharga, termasuk ketika belajar dalam berbicara. Jadi selama menjalani terapi sebaiknya dampingi dan berikan dukungan supaya anak semakin semangat.
Sangat penting untuk membuat anak Anda merasa nyaman selama proses terapi supaya setiap prosesnya bisa dijalani dengan baik. Ketika setiap prosesnya dijalani dengan baik tentu akan berdampak secara langsung kepada hasilnya.
Anda sebaiknya jangan terlalu berekspektasi tinggi, pastikan bahwa anak Anda tidak merasa ditekan. Karena ketika anak merasa tertekan biasanya akan menyebabkan rasa cemas dan tidak percaya diri.
- Ikuti Arahan Terapis
Tips sukses terapi wicara selanjutnya yaitu mengikuti arahan dari terapis. Ini menjadi salah satu poin penting yang harus dipahami oleh para orang tua.
Mungkin saja dalam prosesnya, anak Anda akan membutuhkan waktu yang cukup lama. Akan tetapi jangan terbiasa untuk membantu memberikan jawaban karena itu justru menyebabkan anak menjadi tidak berkembang kemampuannya.
Membantu dengan cara memberikan jawaban saat ada sebuah pertanyaan itu adalah tindakan yang buruk. Karena akan membuat anak menjadi tidak berusaha sehingga kemampuannya juga tidak meningkat.
Tips sukses terapi wicara Anda bisa memaksimalkan dukungan dengan cara memberikan semangat dan juga menemaninya. Pada intinya adalah Anda harus selalu mengikuti arahan dari terapis supaya prosesnya bisa berjalan dengan lancar dan cepat.
- Berikan Asupan Bernutrisi
Memberikan asupan bernutrisi juga menjadi salah satu tips sukses terapi wicara. Ini sangat penting untuk menjaga kesehatannya.
Anda bisa memberikan dukungan dengan cara membawakan makanan sehat serta air putih yang cukup selama proses penyembuhan. Dengan asupan bernutrisi tentunya akan membuat anak Anda menjadi lebih cepat dalam belajar.
Ini menjadi salah satu poin penting tips sukses terapi wicara untuk diperhatikan. Karena masih banyak orang tua kurang memperhatikan asupan yang dikonsumsi oleh anak setiap harinya. Padahal asupan bernutrisi tinggi ini akan sangat berguna untuk tumbuh kembang anak.
- Bekerjasama dengan Terapis
Tips sukses terapi wicara terakhir yaitu wajib bekerja sama dengan terapis. Berkomunikasilah dengan baik untuk bisa mengetahui perkembangan si kecil.
Jika diberikan saran atau tugas untuk melakukan beberapa hal dari rumah tentunya juga harus dijalankan. Peran orang tua memang bisa dikatakan sangat penting saat menjalani proses ini.
Karena dengan peran orang tua yang baik tentu saja prosesnya akan lebih cepat dan hasilnya lebih optimal. Karena memang salah satu hambatan utama saat menjalani terapi wicara yaitu orang tua tidak bisa bekerja sama dengan baik.
Contohnya saja yaitu tidak mau menjalankan saran atau anjuran yang diberikan oleh terapis. Hal tersebut bisa membuat prosesnya menjadi lebih terdampar dan si kecil tidak kunjung memiliki kemampuan berbicara yang baik.
Langkah-Langkah Proses Terapi Wicara
Setelah mengetahui beberapa tips sukses terapi wicara, kami akan memberitahu Anda mengenai bagaimana prosesnya langkah demi langkah.
Sebaiknya memang dilakukan oleh terapis profesional sehingga hasilnya juga lebih optimal. Terapis profesional biasanya akan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu untuk mengetahui mengenai penyebab keterlambatan berbicara, berikut beberapa prosesnya.
- Mekanisme Mulut dan Sekitarnya
Dalam proses ini nantinya akan diamati mengenai bentuk, kekuatan, pergerakan dari bibir, lidah, gigi, langit-langit, dan gusi.
Tujuan utamanya yaitu untuk memastikan bahwa faktor dari keterlambatan berbicara itu bukan disebabkan oleh struktur alat berbicara. Ini tentunya menjadi salah satu Proses penting yang hanya bisa dilakukan oleh para profesional.
- Pemeriksaan Artikulasi
Proses berikutnya yaitu melakukan pemeriksaan artikulasi. Tujuannya yaitu untuk menilai kemampuan ketika mengucapkan huruf-huruf konsonan dalam bahasa Indonesia.
Biasanya paragraf akan menggunakan tulisan atau gambar yang mewakili huruf konsonan tersebut. Pemeriksaan artikulasi ini menjadi salah satu proses yang harus dijalankan dengan baik.
- Pemeriksaan Pemahaman dan Pengungkapan Secara Verbal
Pada umumnya untuk anak usia 2 tahun itu sudah menguasai paling tidak 300 kosakata. Cara yang biasanya dilakukan oleh terapis yaitu dengan memberikan pertanyaan dan meminta anak untuk menjawabnya secara langsung.
Contohnya saja yaitu dengan bertanya “ini apa?”, Kemudian akan dijawab oleh anak secara verbal. Dalam proses ini sebaiknya orang tua Jangan membantu untuk menjawab.
Biarkan anak berfikir secara mandiri supaya proses pemeriksaan juga bisa berjalan dengan maksimal. Karena ketika dibantu itu artinya anak tersebut tidak memahami secara penuh mengenai jawaban yang diberikan.
Padahal seharusnya dalam proses pemeriksaan ini, jawaban yang diberikan harus murni dari pemikiran si kecil. Dengan begitu terapis juga bisa melakukan diagnosa dengan lebih tepat.
- Evaluasi Suara
Proses evaluasi suara ini dilakukan dengan melihat kualitas suara, nada suara, kekencangan, dan resonansi.
- Evaluasi Kelancaran Berbicara
Proses berikutnya yaitu evaluasi kelancaran berbicara. Proses ini memiliki tujuan utama untuk melakukan pengecekan apakah anak gagap atau tidak.
- Evaluasi Formal Pendengaran
Pada umumnya pemeriksaan ini dilakukan oleh dokter THT. Akan tetapi terapis wicara juga bisa melakukannya. Karena mungkin saja masalah berbicara yang muncul akibat gangguan pada bagian pendengaran.
Orang tua memang harus memperhatikan tumbuh kembang anak dengan baik. Untuk Anda yang membutuhkan terapi secara berkualitas bisa menghubungi Wicaraku melalui nomor +62 895-4151-54575. Tips sukses terapi wicara yang kami bagikan semoga bermanfaat untuk Anda.
